Monumen Tugu Jam Boyolali Akan Di Ganti Dengan Monumen Tugu Yang Lebih Artistik

Monumen Tugu Jam
Boyolali Berkembang, Memang menjadi sebuah tujuan Utama Bupati Boyolali - Seno Samodro , yang pada renacana pembangunan perbaikan Monumen Patung Tugu Jam Boyolali akan segera di laksanakan. Icon Tugu jam Boyolali yang telah berdiri tepat berada di depan Pasar Kota Boyolali ini memang sangat lama sudah berada, Dan pada era yang semakin maju ini, monument tugu jam ini di rasa butuh perbaikan sehingga  akan segera dibongkar. Sebagai gantinya, akan dibangun tugu jam baru yang lebih artistik.

Rencana proses pembongkaran bangunan yang telah lama menghiasi kawasan tersebut sudah cukup lama disampaikan Bupati Boyolali, Seno Samodro. Namun baru akan direalisasi pada tahun yang akan datang. Menurut Bupati, tugu jam berbentuk Joglo tersebut akan diganti dengan bangunan artistic dan indah.
Pendesainan tugu jam ini menjadi sebuah sorotan public yang sangat ramai di bicarakan, pasalnya untuk desain monument ini, dari pihak boyolali tidak membeli ataupun mendatangkan Seniman, melainkan dengan cara mengadakan Perlombaan Desain Monumen ini. Yang Hasilnya, dari lima tema desain dilombakan, dua diantaranya menjadi pemenangnya.

Ada dua desain yang menang dan akan dibangun semua. Satu di lokasi tugu jam saat ini dan satunya lagi akan dibangun di depan Museum Hamong Wardoyo,” ungkap Bupati, Rabu (7/12).

Desain pertama yang menjadi pemenang adalah desain mekanis dengan konsep botol susu yang mengalirkan ke penampang di bawahnya. Sementara desain kedua yakni mirip gunungan tumpeng atau menggambarkan Gunung Merapi.

Monumen Arjuna wijaya Simpang Lima Kota Boyolali


Menurut Bupati, desain tersebut selain mekanis juga berkonsep tata cahaya. Sehingga, selain artistik, tugu jam baru tersebut akan sangat cantik di malam hari. Sedangkan fungsi mekanismenya, diatur sedimikian rupa sehingga bangunan tugu jam yang baru tersebut akan bisa membuka secara artistik. Untuk pembangunan tugu jam yang baru tersebut, menurut Bupati akan dialokasikan anggaran sekitar Rp 1 miliar hingga Rp 2 miliar.
Pembongkaran tugu jam yang ada saat ini, Bupati menjelaskan bahwa secara kultural tidak ada bangunan joglo yang berada di tengah jalan. Adanya lanjut dia, yakni bangunan joglo yang hanya di tengah taman.

“Namanya kummel, peninggalan Ronggowarsito. Jadi kalau bangunan joglo di tengah jalan itu pakemnya tidak ada,” jelas dia.


Lebih lanjut menurut Bupati, selain pengembangan kota, pihaknya juga mendorong agar seluruh wilayah Boyolali juga dibangun dengan menonjolkan nilai-nilai artistik. Sehingga, selain pembangunan tugu jam di Boyolali Kota. Juga di kecamatan Ataupun Desa Juga Di Bangun Monumen Sejarah.(1/17.Boyolali)

Komentar